Liputan Elin,Sang MerahPutih Onlines
MEDAN - Petugas Unit Jahtanras Dit. Reskrimum Polda Sumut,
Kamis (12/9/2013) menangkap dua orang pria yang diduga sebagai tersangka
pencurian kendaraan bermotor (Curanmor),jenis mobil,adapun masing-masing pelaku
bernama Endang Sasmita (38). Warga Seantis 2, dan Susan Efendi, (46) warga Tanjung
Selamat Tembung Kabupaten Deli Serdang.
Kedua tersangka ditangkap petugas di Jalan Sampali simpang BW, sekitar pukul 11.30.Wib bersama dengan barang bukti 1 Unit Suzuki Carry warna hitam plat nomor BK 1679 QQ,(Palsu Red) yang akan dijual tersangka kepada polisi yang sedang melakukan penyamaran.
Kasubdit III Dit. Reskrimum Poldasu, AKBP. Yusuf Sapruddin Sik, saat dikonfirmasi Wartawan diruang kerjanya membenarkan tertangkapnya kedua tersangka curanmor tersebut saat akan menjual mobil hasil curianya kepada polisi yang sedang menyamar sebagai pembeli. " Mobil itu mau dijual dengan harga Rp.15 Juta," ujar Yusup
Dalam kesempatan tersebut,Yusuf yang baru beberapa hari menduduki jabatan Kasubdit III Dit Reskrimum menggantikan AKBP. Andry Setiawan yang pindah tugas menjadi Kapolres Samosir itu juga menerangkan, bahwa hingga sat ini pihaknya masih melakukan pengembangan adanya jaringan curanmor, dimana kedua tersangka yang ditangkap itu adalah anggotanya,sedangkan Bosnya masih kita boron.dan diduga lokasi tindak pidana pencurian mobil tersebut dari daerah seputaran Helvetia," ungkapnya.
Selain mobil yang diduga sebagai hasil Curian tersebut, petugas juga menyita 1 buah kunci L, 1 buah, kunci Honda 1 buah,kunci Yamaha1buah, ikat pinggang Istambul,1 buah, keris kecil, 1 buah ,dan batu cincin, 1 butir serta obat yang diduga adalah pil ekstacy.
Diakhir keteranganya, Yusuf menyampaikan kita akan terus mengembangkan kasus ini bahwa nanti dalam pengembangannya diharapkan akan banyak tersangka curanmor yang masih punya keterkaitan. Hal ini sesuai dengan pengakuan kedua tersangka dalam keteranganya dihadapan petugas. " Tunggu saja, kita akan tangkap banyak lagi tersangka," tandasnya mengakhiri.:
Kedua tersangka ditangkap petugas di Jalan Sampali simpang BW, sekitar pukul 11.30.Wib bersama dengan barang bukti 1 Unit Suzuki Carry warna hitam plat nomor BK 1679 QQ,(Palsu Red) yang akan dijual tersangka kepada polisi yang sedang melakukan penyamaran.
Kasubdit III Dit. Reskrimum Poldasu, AKBP. Yusuf Sapruddin Sik, saat dikonfirmasi Wartawan diruang kerjanya membenarkan tertangkapnya kedua tersangka curanmor tersebut saat akan menjual mobil hasil curianya kepada polisi yang sedang menyamar sebagai pembeli. " Mobil itu mau dijual dengan harga Rp.15 Juta," ujar Yusup
Dalam kesempatan tersebut,Yusuf yang baru beberapa hari menduduki jabatan Kasubdit III Dit Reskrimum menggantikan AKBP. Andry Setiawan yang pindah tugas menjadi Kapolres Samosir itu juga menerangkan, bahwa hingga sat ini pihaknya masih melakukan pengembangan adanya jaringan curanmor, dimana kedua tersangka yang ditangkap itu adalah anggotanya,sedangkan Bosnya masih kita boron.dan diduga lokasi tindak pidana pencurian mobil tersebut dari daerah seputaran Helvetia," ungkapnya.
Selain mobil yang diduga sebagai hasil Curian tersebut, petugas juga menyita 1 buah kunci L, 1 buah, kunci Honda 1 buah,kunci Yamaha1buah, ikat pinggang Istambul,1 buah, keris kecil, 1 buah ,dan batu cincin, 1 butir serta obat yang diduga adalah pil ekstacy.
Diakhir keteranganya, Yusuf menyampaikan kita akan terus mengembangkan kasus ini bahwa nanti dalam pengembangannya diharapkan akan banyak tersangka curanmor yang masih punya keterkaitan. Hal ini sesuai dengan pengakuan kedua tersangka dalam keteranganya dihadapan petugas. " Tunggu saja, kita akan tangkap banyak lagi tersangka," tandasnya mengakhiri.:
Terpisah, Sementara
pada wartawan, Mimi (50) pemilik mobil (korban) warga Jalan Orion mengaku mobil
pik up Suzuki Carry miliknya telah hilang seminggu yang lalu.
"Mobil saya hilang pada tanggal 6/9/2013,
subuh dan saat itu mobil saya terparkir di depan rumah karyawan saya Legimin
(40) Jalan Istiqomah Gg Masjid Kecamatan Helvetia, dicongkel pelaku. Dan saat
si pelaku sudah ditangkap dan mobil saya sudah ditemukan BK mobil saya sudah
diganti, yang sebenarnya plat mobil saya yang asli BK 9076 CI," jelas Mimi
yang di benarkan Legimin.
Posting Komentar