Sedikitnya 11 orang saksi telah dimintai keterangan menyusul insiden penembakan yang terjadi di Freeport di Timika, Papua, yang menewaskan 3 orang. Saksi mata melihat pelaku penembakan berjumlah 10 orang.
"Saksi melihat pelaku 10 orang. Yang membawa senjata api laras panjang, 2 orang," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Bahrul Alam, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Jumat (21/10/2011).
Ketika ditanya pelaku penembakan dari Organisasi Papua Merdeka (OPM), Anton merahasiakannya. "Yang melakukan orang tidak dikenal. Diduga sengaja membuat suasana kisruh, mencekam dan provokasi," ujarnya.
Anton mengatakan Polri dan TNI bekerjasama menurunkan 4 unit satuan untuk memburu pelaku penembakan. Polisi juga telah memeriksa 11 orang saksi.
Menurut Anton, korban tewas di KM 38 adalah Aloysius Margana (38). Selain itu, dua orang yang diserang di KM 39 adalah Yunus dan Eto. Keduanya meninggal dunia.
"Eto sempat melarikan diri. Saat melarikan diri, dia ditembak dari belakang dan mengenai punggungnya. Dia tewas," kata Anton.
Posting Komentar